Peran Human Capital Dan Orientasi Kewirausahaan Pada Proses Internasionalisasi UKM Ekspor di Bali
DOI:
https://doi.org/10.31940/jbk.v17i3.269-278Keywords:
human capital, orientasi kewirausahaan, internasionalisasiAbstract
Literasi teknologi dari para pelaku UKM semakin meningkat dan perubahan dalam ekonomi global memiliki dampak yang sangat besar bagi UKM, dimana perubahan tersebut menawarkan peluang baru untuk berkembang, yaitu terbukanya ekspansi untuk melakukan internasionalisasi. Proses internasionalisasi bukanlah hal yang mudah karena ada permasalahan yang dihadapi meliputi pengetahuan yang kurang tentang pasar karena kurangnya pengalaman dan informasi untuk memperkenalkan produk UKM ke pasar internasional. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji pengaruh human capital pada proses internasionalisasi UKM di Provinsi Bali serta menganalisis peran orientasi kewirausahaan dalam memoderasi pengaruh kedua variabel tersebut dengan teknik analisis yang digunakan adalah Moderated Regression Analysis (MRA). Hasil penelitian menunjukkan human capital berpengaruh signifikan terhadap proses internasionalisasi UKM ekspor di Provinsi Bali. Orientasi kewirausahaan ditemukan berpengaruh signifikan terhadap proses internasionalisasi UKM ekspor namun tidak berperan sebagai variabel pemoderasi dari pengaruh human capital pada proses internasionalisasi UKM ekspor di Provinsi Bali. Para pelaku UKM harus memiliki tingkat human capital (kemampuan, keahlian, pengalaman, pengetahuan) yang tinggi agar proses internasionalisasi dilakukan sesuai target, mampu mengambil risiko dengan baik dan proaktif melakukan penjajagan terkait dengan perkembangan usahanya, serta mampu melihat berbagai peluang ataupun ancaman yang dihadapi ketika UKM melakukan proses internasionalisasi.