PEMETAAN ABRASI DAN AKRESI PESISIR PANTAI DENGAN METODE DIGITAL SHORELINE ANALYSIS SYSTEM
Keywords:
DSAS, coastline, abrasion, accretionAbstract
Abrasi dan akresi berpotensi terjadi di seluruh wilayah pesisir Bali yang mengakibatkan adanya perubahan garis pantai. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan abrasi dan akresi yang terjadi di wilayah Kuta, Kabupaten Badung, Bali. Metode yang digunakan adalah Normalized Difference Water Index (NDWI) dengan data berupa peta landsat tahun 2004, 2009, 2014, 2019 dan 2024. Pemetaan dilakukan dengan fitur Digital Shoreline Analysis System (DSAS) berbasis GIS untuk memperoleh besaran abrasi dan akresi di sepanjang pesisir pantai Kuta, Bali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar wilayah pesisir pantai mengalami abrasi yang memerlukan tindak lanjut berupa pengelolaan kawasan pesisir dan penyediaan infrastruktur pendukung pantai
Downloads
Published
2024-12-30
Issue
Section
Articles